Sunday 31 May 2020

K-Drama Review "Hospital Playlist" dengan segala kehangatannya

Percaya ngga sih kalo semua orang akan K-drama pada waktunya? Gue sih percaya, karena gue juga dulu termasuk yang pernah mencaci maki drama korea, dengan pernah bilang “apaan sih drama korea? (dulu nyebutnya masih belum drakor deh) cengeng gitu drama-dramanya” pernah juga bilang “ih apaan sih cowo korea kan mukanya sama semua”. Sekarang gue kena karma, mentok aja ama kpop dan kdrama hahaha.

Nggak semua drama korea juga melulu cinta-cintaan kok, banyak banget drakor-drakor bagus tanpa ada sentuhan percintaan sama sekali, ‘Voice’ misalnya atau ‘Signal’. Banyak pula drakor-drakor  yang mengangkat tema  tentang kehidupan, yang kadang relate banget sama kehidupan sehari-hari. Reply series (reply 1997, 1994, 1988) misalnya, ‘When the camellia blooms’, dan banyak lagi.

Sejauh ini favorite gue ada ‘Prison playbook’, ‘Reply 1988’, dan drakor yang baru saja tamat, yaitu ‘Hospital playlist’.  Maksud gue favorite, karena mau ditonton ulang berapa kali juga nggak akan bosen. Karena sebagus itu.

Cr: https://www.soompi.com/article/1383806wpp/the-cast-of-hospital-playlist-are-all-smiles-in-second-poster

Hospital playlist ini ditulis oleh penulis yang sama dengan reply series, dengan disutradarai oleh sutradara reply series dan prison playbook, which is kalo digabungin tuh pasti bakal jadi karya yang luar biasa, bukan? And it was. Hospital playlist is really really a great drama. So far. Menurut gue.

Dari pemilihan actor yang semuanya luar biasa, ada Cho Jeongseok, Yoo Yeonseok, Jeon Mido,  Jung Kyeongho, dan Kim Daemyeong. Mereka udah lama lalu lalang di drakor lah yah jadi tidak perlu lagi diragukan kemampuan aktingnya, kecuali Mido yang kebanyakan mainnya di drama musical, but she’s great. Yang paling gue suka dari semua actor ini adalah, Jung kyeongho, pacarnya mbak Sooyoung ini bukan tipe flower boy tapi entah kenapa kalo dia memerankan suatu peran dengan suatu profesi tertentu, kaya langsung klik aja gitu, liat aja dia di Prison playbook, kaya klik banget jadi polisi, terus sekarang di Hospital playlist, pas dia udah pake jas putihnya, yaudah vibenya dokter banget. Itu yang bikin gue demen banget sama dia. But my favorite is still the one and only Yoo Yeonseok, my beloved chilbong, yang selalu puya senyum menawan memikat hati, ok. Enough. Wkwkwkw.

Walaupun drama ini memiliki banyak karakter utama, menurut gue semua porsinya tuh pas, ngga ada yang lebih banyak dan ngga ada yang terlalu sedikit. Semua punya perannya masing-masing.  Dan nggak hanya para pemeran utama yang bikin gue jatuh cinta banget sama drama ini, tapi semua pemain pendukungnya juga bagus, even kayak cuman pasien selewat pun bagus. Sampai ke Uju  yang berperan sebagai anaknya Jeongseok di drama ini pun bagus banget.

Di setiap drakor, pasti ada original soundtrack yang membantu membangkinkan feel di setiap scenenya kan? Nah dari episode awal sampai episode akhir, soundtrack Hospital Playlist tuh bagus-bagus semua, kaya semua lagu yang dipilih tuh mewakili feel di setiap scenenya. Dan setau gue ost. Nya tuh lagu-lagu lawas yang diremake.

Drama ini mengangkat tema tentang persahabatan dan kehidupan. Persahabatan kelima orang ini yang dimulai dari mereka masuk ke universitas kedokteran sampai sekarang jadi ahli bedah di bagian masing-masing, berlangsung selama 20 tahun, yang istilahnya kalau salah satu di antara mereka nafas aja tuh udah tau bahwa ada yang lagi ngga beres di dia wkwkwk.

Ngga ada peran antagonis yang sampe bikin naik darah, dan ngga ada juga peran protagonist yang baiknya ngga manusiawi. Menurut gue ini masih tolerable untuk ukuran drama korea. Drama ini bukan drama comedy, juga bukan mellow drama, tapi setiap ada adegan lucu pasti kocak luar biasa dan kalo ada adegan sedih, hampir selalu bikin gue meneteskan air mata. Untuk pembagian tema di drama ini antara persahabatan, percintaan, dan keluarga tuh beneran kayak balance aja gitu.

Scene-scene di drama ini juga dibikin sangat pas, ngga ada yang sampe berlebihan segimana banget. Adegan ketika lagi ngomong sama orang tua, adegan ketika mereka sedang bekerja, adegan ketika mereka berlima sedang hangout together. It’s just perfect. Banyak banget adegan-adegan di setiap episodenya yang bikin hati gue anget. I don’t know, I just love all of them. Gue ngga tau lagi siapa yang harus gue puji untuk drama sebagus ini, semuanya yang terlibat kali yah. Ofcourse.

Yang bikin gue amazed lagi, di drama ini mereka berlima punya band, dan mereka doing it by them self gitu, ngga ada lipsync-lipsync-an, ngga ada yang pura-pura petik-petik gitar atau betot-betot bas, atau pencet-pencet keyboard atau gebug-gebug drum. They really doing it by them self. Ngga tau deh mereka latihannya berapa lama, atau emang mereka udah jago maen music. 

Yang sangat disayangkan, drama sebagus ini cuman 12 episode, dan hanya tayang 1 kali seminggu, but it’s really worth it to wait every new episode every Friday. Yaa kurang lebih hospital playlist ini membantu gue tetep sane in this current situation. Tapi kata temen gue (gue belum baca beritanya sih), mereka ini dikontrak Netflix selama 3 tahun, jadi akan ada season 2 dan season 3 untuk 2 tahun ke depan. Doa gue semoga kita sehat-sehat selalu biar bisa bahas drama ini lagi yaaa.

Pokoknya drama ini totally recommended! Karena tiap habis nonton drama ini hati gue selalu hangat. So, happy watching! ^^